Rabu, 15 April 2020

Resume materi ajar siaran TVRI tingkat SMA / SMK 4 LPPM RI

Rensume materi ajar siaran TVRI Tingkat SMA/SMK 4 LPPM RI : Noken papua

Resume materi ajar siaran TVRI tingkat SMA SMK SMK 4 LPPM RI


A.PERIBAHASA

           Peribahasa adalah susunan kata atau kalimat yang secara tidak langsung menyampaikan suatu hal.


Contoh :tong kosong nyaring bunyinya
              (Orang bodoh banyak omongnya)
              Buah tangan
              (Oleh-oleh atau pemberian)
              Panjang tangan
              (Suka mencuri)
              Otak encer
              (Pintar)
              Otak udang
              (Bodoh)
              Ada udang dibalik batu
              (Ada maksud dibalik maksud)
              Gulung tikar
              (Kolaps atau bangkrut)

B.NOKEN PAPUA




Papua dikaruniai kekayaan alam yang indah dan beraneka ragam. Di dalam lingkungan yang indah ini tumbuh, dan berkembang manusia. Alam dan manusia selalu menjalin ikatan batin yang sakral dan harmoni. Dalam ikatan yang sakral ini berkembang kebudayaan yang unik dan hanya dapat ditemukan di bumi papua. Kehidupan
Sehari- hari masyarakat papua tidak bisa dilepaskan dari noken.

Noken adalah tas tradisional yang dibuat oleh kaum perempuan dengan memanfaatkan bahan - bahan dari alam. Orang - orang yang membawa noken dapat kita temui diberbagai tempat, dari gunung - gunung, desa, hingga kota.




Para wanita di papua juga setiap hari nya membuat noken, tidak ada wanita dari papua yang tidak membuat noken. Noken pula terbuat dari kulit serat kayu, noken biasanya di letakan di kepala menutupi punggung. Noken biasanya digunakan untuk membawa hasil - hasil pertanian seperti sayuran, umbi - umbian, dan barang lainnya.

Noken berbeda dengan warisan budaya yang lain, karena noken bukanlah dari sebuah kebudayaan yang agung tapi noken adalah sebuah karya yang masih hidup di dalam masyarakat papua yang akan terus berkembang seiring waktu berjalan.
Sumber: candra aditya

Selasa, 14 April 2020

Resume materi ajar Siaran TVRI Tingkat SMA/SMK 4 LPPM RI

Resume Material ajar Siaran TVRI Tingkat SMA/SMK 4 LPPM RI

Resume materi ajar Siaran TVRI Tingkat SMA/SMK 4 LPPM RI

                    FREKUENSI HARAPAN


Frekuensi harapan adalah banyaknya kejadian yang di harapkan muncul dari suatu percobaan.

Secara matematis frekuensi harapan ditulis =

Fh (A) = P (A) × n

P (A) = Peluang

n = Banyak nya percobaan



Contoh soal :



Pada suatu pertandingan tenis meja antara tim Indonesia lawan tim Jerman, peluang tim Indonesia menang 60% sebelumnya mereka sudah bertemu sebanyak 56×. Berapa kali tim Indonesia berharap dapat menang melawan tim Jerman?

Jawab :

Fh (menang) = 60/100 × 56

                        = 33,6

                        = 34 (di bulatkan)



Latihan soal :



1. Sebuah dadu dilempar sebanyak 40 kali, berapa kali kita berharap muncul mata dadu 3?

    Jawab :

                  Fh (mata 3) = 1/6 × 40

                                       = 6 4/6

                                       = 6,66

                                       = 7 (di bulatkan)



2. Berapa kali muncul mata dadu berjumlah ganjil dari dua dadu yang dilemparkan                      sebanyak 250 kali ?

    Jawab :

                  Rs = 36

                  Titik sampel jumlah ganjil = 18

                  (1,2)  (2,1)  (1,4)  (4,1)  (1,6)  (6,1)

                  (2,3)  (3,2)  (2,5)  (5,2)

                  (3,4)  (4,3)  (3,6)  (6,3)

                  (4,5)  (5,4)

                  (5,6)  (6,5)

                  P = 18/36

                     = 1/2

                  Fh = 1/2 × 250

                       = 125 kali muncul mata dadu berjumlah ganjil

Senin, 13 April 2020

Resum material ajar siaran TVRI tingkat SMA / SMK 4 LPPM RI PADALARANG

Senin, 13 April 2020

Bagaimana virus corona menyerang tubuh kita sudah tahu kalo virus Corona sudah  menginfeksi satu juta  orang di seluruh dunia seluruh ini gimana sih tubuh ini bisa menginfeksi seluruh dunia virus ini bisa mematikan semua berawal dari sini tubuh kita lewat percikan atau bersin orang yang postift atau kita menyentuh benda nya atau kita ga cuci tangan setelahnya kalo gitu si virus masuk lewat pernafasan dan bergerak terus menuju sasaran utamanyaa paru paru disni lah virus yang utama ini mulai  paku protein mulai bekerja akan nempel keparu paru dan organ lainnya yang stelnya akan kaya protein ini protein ACE2 ACE2 itu ibarat gagang pintu rumah begitu udah nempel perlahan tapi pasti virus ini akan ngedorong masuk ke sel tubuh kita dan begitu berhasil masuk barulah aksi sebenernya dimulai akan membuka sang hacker pun akan terbebas diakan ngehack sel sel tubuh nipu sistem imun tubuh kita biar ga nyerang virusnya sekaligus ngebuat  inti sel memproduksi bakal virus corona baru sel yang  ya ketika virusnya udah menuhin paru paru kita sistem imun kita bakal merespon ibarat tentara dan polisi yang meluncur ketempat kejadian perkara tapi inilah yang bikin ngeri disini lah virus Corona menjadi penipu ulung yang bisa ngakalin sistem imun kita mereka bikin sistem imun menjadi babi buta menyerang sel sel sehat kita tapi terkadang tubuh kitaa sedang lemah efeknya bisa parah bisa kena radang paru paru akibat sel yang gabisa nahan bakteri feneumonia malahan buat Kasus kritis bakteri ini ga berenti disana mereka bisa masuk aliran darah dan akhirnya nyerang seluruh tubuh kalo udah gini bernafas juga bakalan susah banget bagi hidup kita berada ditahan kritis

Rabu, 01 April 2020

Penerimaan siswa siswi Smk4Lppm Ri padalarang

Halooo Warga Bandung Barat !

Telah dibuka Pendaftaran Peserta Didik Baru untuk :
SMK 4 LPPM Padalarang
Untuk ibu, bapa dan para Pendaftar untuk peserta didik baru, ditengah wabah COVID-19 ini kita buka pendaftaran Online loooh .

Pendaftaran bisa dibuka di :
http://gg.gg/PPDB_SMK4LPPM / atau juga bisa daftar via DM no WA Admin

Untuk Token Pendaftaran dan Persyaratan bisa DM dulu via Whatsapp ke 085220842348 (Admin).

Jangan lupa ya selalu bersih-bersih dan cuci tangan menggunakan sabun selalu agar terhindar dari bakteri-bakteri dan kuman yang menempel pada tubuh kita .
Semoga kalian selalu diberi rezeki dan Kesehatan agar bisa menjalani aktivitas sehari-hari ..

Selamat bertemu di sekolah kita tercinta ya para peserta didik baru

Selasa, 31 Maret 2020

Apa itu corona virus?

Virus Corona

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2(SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkangangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian.
Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayianak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.
Virus Corona - Alodokter
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia.
Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia), Middle-East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).

Gejala Virus Corona

Infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala; atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona.
Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu:
Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.

Kapan harus ke dokter

Segera ke dokter bila Anda mengalami gejala infeksi virus Corona (COVID-19) seperti yang disebutkan di atas, terutama jika gejala muncul 2 minggu setelah kembali dari daerah yang memiliki kasus COVID-19 atau berinteraksi dengan penderita infeksi virus Corona.
Bila Anda mungkin terpapar virus Corona namun tidak mengalami gejala apa pun, Anda tidak perlu memeriksakan diri ke rumah sakit, cukup tinggal di rumah selama 14 hari dan membatasi kontak dengan orang lain.
Alodokter juga memiliki fitur untuk membantu Anda memeriksa risiko tertular virus Corona dengan lebih mudah. Untuk menggunakan fitur tersebut, silakan klik gambar di bawah ini.
Cek Risiko Infeksi Virus Corona

Penyebab Virus Corona

Infeksi virus Corona atau COVID-19 disebabkan oleh coronavirus, yaitu kelompok virus yang menginfeksi sistem pernapasan. Pada sebagian besar kasus, coronavirus hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan sampai sedang, seperti flu. Akan tetapi, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti pneumonia, Middle-East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome(SARS).
Ada dugaan bahwa virus Corona awalnya ditularkan dari hewan ke manusia. Namun, kemudian diketahui bahwa virus Corona juga menular dari manusia ke manusia.
Seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:
  • Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita COVID-19
  • Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
  • Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan atau berjabat tangan
Virus Corona dapat menginfeksi siapa saja, tetapi efeknya akan lebih berbahaya atau bahkan fatal bila terjadi pada orang lanjut usia, ibu hamil, orang yang sedang sakit, atau orang yang daya tahan tubuhnya lemah.

Diagnosis Virus Corona

Untuk menentukan apakah pasien terinfeksi virus Corona, dokter akan menanyakan gejala yang dialami pasien. Dokter juga akan bertanya apakah pasien bepergian atau tinggal di daerah yang memiliki kasus infeksi virus Corona sebelum gejala muncul.
Guna memastikan diagnosis COVID-19, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan berikut:
  • Uji sampel darah
  • Tes usap tenggorokan untuk meneliti sampel dahak (tes PCR)
  • Rontgen dada untuk mendeteksi infiltrat atau cairan di paru-paru
Pengobatan Virus Corona
Infeksi virus Corona atau COVID-19 belum bisa diobati, tetapi ada beberapa langkah yang dapat dilakukan dokter untuk meredakan gejalanya dan mencegah penyebaran virus, yaitu:
  • Merujuk penderita COVID-19 untuk menjalani perawatan dan karatina di rumah sakit yang ditunjuk
  • Memberikan obat pereda demam dan nyeri yang aman dan sesuai kondisi penderita
  • Menganjurkan penderita COVID-19 untuk melakukan isolasi mandiri dan istirahat yang cukup
  • Menganjurkan penderita COVID-19 untuk banyak minum air putih untuk menjaga kadar cairan tubuh

Komplikasi Virus Corona

Pada kasus yang parah, infeksi virus Corona bisa menyebabkan beberapa komplikasi serius berikut ini:

Pencegahan Virus Corona

Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
  • Hindari bepergian ke tempat-tempat umum yang ramai pengunjung (social distancing).
  • Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian.
  • Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60% setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
  • Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
  • Hindari kontak dengan hewan, terutama hewan liar. Bila terjadi kontak dengan hewan, cuci tangan setelahnya.
  • Masak daging sampai benar-benar matang sebelum dikonsumsi.
  • Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang tisu ke tempat sampah.
  • Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit demam, batuk, atau pilek.
  • Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan.
Untuk orang yang diduga terkena COVID-19 atau termasuk kategori ODP (orang dalam pemantauan), ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar virus Corona tidak menular ke orang lain, yaitu:
  • Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan.
  • Periksakan diri ke dokter hanya bila Anda mengalami gejala gangguan pernapasan yang disertai demam atau memenuhi kriteria PDP (pasien dalam pengawasan).
  • Usahakan untuk tinggal terpisah dari orang lain untuk sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur dan kamar mandi yang berbeda dengan yang digunakan orang lain.
  • Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda sampai Anda benar-benar sembuh.
  • Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang sedang sakit.
  • Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta perlengkapan tidur dengan orang lain.
  • Pakai masker dan sarung tangan bila sedang berada di tempat umum atau sedang bersama orang lain.
  • Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin, lalu segera buang tisu ke tempat sampah.
Apabila Anda ingin mendapatkan lebih banyak informasi tentang gejala, pencegahan, dan fakta tentang virus Corona, silakan download aplikasi Alodokter di Google Play atau App Store. Melalui aplikasi Alodokter, Anda juga bisa chat langsung dengan dokter dan membuat janji konsultasi dengan dokter di rumah sakit.
Sponsored by:

Ditinjau oleh : dr. Merry Dame Cristy Pane
Referensi